LINGGA – AKP Mayson Syafri, Kapolsek Daik Lingga menghadiri sekaligus memimpin pengamanan kegiatan Festival Seni dan Budaya Lomba Joget 60-an yang berlangsung meriah di Panggung Seni Taman Tanjung Buton, Desa Mepar, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, pada Sabtu (28/12/ 2024) malam.

Acara ini diselenggarakan untuk melestarikan seni dan budaya tradisional Melayu dan kearifan lokal yang menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam sejarah berdiri nya Kabupaten Lingga.
AKBP Apri Fajar Hermanto, S.I.K., Kapolres Lingga Melalui Akp Mayson Safri, Kapolsek Daik Lingga mengatakan bahwa Polres Lingga sangat mendukung Pelestarian Budaya Melayu, Seperti Semboyan yang dicanangkan AKBP Apri Fajar Hermanto, S.I.K., Kapolres Lingga yaitu : POLRES LINGGA PENJAGA BUNDA TANAH MELAYU, Dan Polres Lingga memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Desa Mepar yang telah menyelenggarakan kegiatan Lomba Joget 60-an ini, Kegiatan ini bukan hanya sekedar ajang hiburan, melainkan juga merupakan upaya nyata dalam melestarikan seni tradisional yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi.
“Pelestarian seni budaya seperti Lomba Joget 60-an ini merupakan wujud nyata dari upaya kita semua dalam menjaga dan melestarikan seni budaya dan kearifan lokal, yang menjadi bagian penting dari identitas kabupten Lingga, “Ujarnya.

Pengamanan yang di Pimpin langsung oleh Akp Mayson Safri Kapolsek Daik Lingga ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang hadir dan peserta Festival Lomba joget serta panitia penyelenggara, Kehadiran Polri khusus nya Personel Polsek Daik Lingga ditengah-tengah masyarakat agar dapat dirasakan manfaat nya, kegiatan ini dimulai dengan rangkaian acara yang sangat dinantikan oleh warga setempat, termasuk lomba joget 60-an yang diikuti oleh berbagai kelompok masyarakat dari berbagai desa di Kabupaten Lingga.
Lomba joget 60-an ini sudah 2 tahun berturut-turut diadakan dan mendapat nominasi masuk 500 besar Nasional serta menjadi daya tarik utama karena mengangkat tarian tradisional Melayu Lingga yang memiliki sejarah panjang dan sudah menjadi ciri khas dalam kehidupan masyarakat Kabupaten Lingga.
Pada kesempatan ini Akp Mayson Safri menghimbau kepada masyarakat di Kecamatan Mepar agar dapat mempertahankan situasi Damai dan Nyaman yang telah ada saat ini, Jangan mudah dipengaruhi oleh berita-berita Negatif, Hoax yang mengadu domba orang yang tidak bertanggung jawab di Medsos, Bijaklah dalam bermedsos.” Tutup Akp Mayson.