Tribratanews.kepri.polri.go.id – Kapolres Natuna AKBP Nanang Budi Santosa, S.I.K didampingi Wakapolres Natuna Kompol Paten Tarigan, SH, Kasi Humas Iptu Sukamto Manulang, Kasat Reskrim AKP Apridony.,SH.,MH,. dan Kasat Lantas Ipda Mazlan., SH.,MH melaksanakan kegiatan Rilis Akhir Tahun 2024 yang dilaksanakan di Mapolres Natuna, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat, Pemerintah Daerah, TNI, insan pers, dan instansi terkait lainnya atas kerja sama yang terjalin sepanjang tahun. Berkat sinergitas tersebut, situasi Kamtibmas di Kabupaten Natuna tetap terkendali dan kondusif. Senin (30/12/2024)
Kapolres Natuna mengungkapkan bahwa Polres Natuna telah melaksanakan operasi kepolisian sepanjang tahun 2024. Beberapa di antaranya adalah Operasi Mantap Brata Seligi, Operasi Ketupat Seligi, Operasi Pekat Seligi, Operasi Binawaspada, Operasi Bina Kesuma, Operasi Zebra Seligi, Operasi Patuh, Operasi Mantap Praja, dan Operasi Lilin Seligi.
Polres Natuna mencatat total 74 kasus tindak pidana sepanjang tahun 2024, dengan penyelesaian 58 kasus, untuk 18 kasus masih dalam proses penyelidikan,
kasus yang diterima diantaranya kekerasan seksual terhadap anak, Korupsi, Curat, Curanmor, untuk Narkoba tahun 2024 ada 6 kasus, 4 Kasus sudah penyelesaian ( P21), untuk 2 kasus masih dalam proses penyelidikan.
Untuk lakalantas sepanjang tahun ini berjumlah 76 kasus lakalantas, kejadian lakalantas ini ada 53 kasus lakalantas tunggal, 23 kasus lakalantas ganda, dengan banyaknya kejadian lakalantas tunggal, tentunya kami terus menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan raya agar melengkapi keselamatan diri seperti menggunakan helm, mengecek kelengkapan kendaraan bermotor dan mematuhi peraturan lalulintas.
Saat ini, Polres Natuna tengah fokus pada rangkaian pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Kapolres mengimbau seluruh pihak untuk bersinergi demi memastikan seluruh kegiatan pergantian tahun berjalan aman dan kondusif.
Sebagai bagian dari mendukung program Astacita Presiden RI, Polres Natuna terus meningkatkan pelayanan, penegakan hukum, dan program ketahanan pangan. Salah satu inisiatifnya adalah memanfaatkan pekarangan Polres dan Polsek jajaran untuk penanaman jagung, guna mendukung program swasembada pangan.
Kapolres juga menyoroti perhatian khusus terhadap kasus kekerasan seksual terhadap anak, yang menjadi fokus utama Polres Natuna. Melalui kerja sama dengan UPTD PPA, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan sekolah-sekolah, Polres Natuna terus melakukan edukasi hukum dan pembekalan kepada anak-anak agar mampu melindungi diri dari potensi kejahatan. Sosialisasi ancaman hukuman berat bagi pelaku asusila diharapkan dapat memberikan efek jera.
“Semoga sinergitas dan kebersamaan yang telah terjalin selama ini terus kita jaga bersama, demi menciptakan Kabupaten Natuna yang aman, maju, dan sejahtera masyarakatnya,” tutup Kapolres Natuna dalam rilisnya.
